Judul

Selasa, 02 Juli 2013

E-commerce

E-commerce
E-commerce adalah :

                Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
                Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI)
                E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.
                E-dagang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.

SEJARAH e-commerce

                Istilah "perdagangan elektronik" telah berubah sejalan dengan waktu. Awalnya, perdagangan elektronik berarti pemanfaatan transaksi komersial, seperti penggunaan EDI untuk mengirim dokumen komersial seperti pesanan pembelian atau invoice secara elektronik.
                Kemudian dia berkembang menjadi suatu aktivitas yang mempunya istilah yang lebih tepat "perdagangan web" — pembelian barang dan jasa melalui World Wide Web melalui server aman (HTTPS), protokol server khusus yang menggunakan enkripsi untuk merahasiakan data penting pelanggan.
                Pada awalnya ketika web mulai terkenal di masyarakat pada 1994, banyak jurnalis memperkirakan bahwa e-commerce akan menjadi sebuah sektor ekonomi baru. Namun, baru sekitar empat tahun kemudian protokol aman seperti HTTPS memasuki tahap matang dan banyak digunakan. Antara 1998 dan 2000 banyak bisnis di AS dan Eropa mengembangkan situs web perdagangan ini.
                Sejarah perkembangan E-commerce di dunia di mulai dari kemunculan internet yang kemudian terus berkembang sehingga timbulah E-commerce. Internet mulai lahir pada tahun 1969 kelompok peneliti Amerika berhubungan dengan empat komputer di UCLA, Stanford Research Institute, Universitas Utah, dan Universitas California di Santa Barbara. Mereka menciptakan sebuah jaringan untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lain.
                Jaringan ini dikenal dengan istilah ARPAnet – ARPA merupakan singkatan dari Advanced Research Project Agency yang merupakan bagian dari Departemen Keamanan AS. Tiga tahun kemudian, lebih dari lima puluh universitas telah terhubung bersama-sama dalam jaringan (network), dan jaringan komputer yang lain mulai muncul di sekitar negara bagian dan dunia. Seiring dengan perkembangan ARPAnet, yang diikuti pula dengan kerjasama jaringan antara kaum pendidik, dan eksperimen NASA mengenai jaringan komputer, jaringan ini mulai terhubungkan satu dengan yang lain interconnected, inilah awal mula dipakai istilah “Internet”.
                Istilah perdagangan elektronik berarti pemanfaatan transaksi komersial, seperti pesanan pembelian atau invoice secara elektronik. Berkembang melalui aktivitas yang mempunyai istilah “perdagangan web” melakukan transaksi pembelian dan penjualan barang dan jasa melalui World Wide Web melalui sebuah server yang dianggap aman (HTTPS).
                WEB mulai dikenal masyarakat luas pada tahun 1994, jurnalis banyak beranggapan bahwa e commerce akan menjadi sebuah sector ekonomi yang nantinya akan berkembang dengan pesat. Baru kurang lebih empat tahun protocol HTTPS memasuki tahap matang dan mulai banyak digunakan oleh masyarakat luas. Antara tahun 1998 dan tahun 2000 banyak pebisnis dari Negara AS dan Eropa mengembangkan situs web perdangan ini.

PENGERTIAN E – COMMERCE
                E commerce (electronic comers) adalah pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui system elektronik seperti internet, televisi, world wide web, atau jaringan – jaringan computer lainya. E commerce melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, system manajemen inventori otomatis, dan system pengumpulan data otomatis. Salah satu jaringan yang digunakan adalah internet. Sementara itu Kalakota dan Whinston mendefinisikan E-Commerce dari beberapa perspektif, antara lain sebagai berikut :
  • Perspektif komunikasi, E-Commerce adalah pengiriman informasi, barang dan jasa, melalui jaringan telepon, atau jalur komunikasi lainnya.
  • Perspektif proses bisnis, E-Commerce adalah aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi bisnis.
  • Perspektif pelayanan, E-Commerce adalah alat yang digunakan untuk mengurangi biaya dalam pemesanan dan pengiriman barang.
  • Perspektif online, E-Commerce menyediakan kemampuan untuk menjual dan membeli barang melalui internet dan jaringan jasa online lainnya.
                Seluruh definisi yang dijelaskan di atas pada dasarnya memiliki kesamaan yang mencakup komponen pembeli, penjual, barang dan jasa, media yang digunakan dalam hal ini adalah internet.
                Perkembangan teknologi informasi terutama internet, merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan terjalinnya komunikasi dan interaksi antara satu dengan yang lain diseluruh dunia. Sampai saat ini internet merupakan infrastruktur yang ideal untuk menjalankan e-commerce, sehingga e commerce pun menjadi identik dalam menjalankan bisnis di internet.
                Dengan menggunakan teknologi informasi, e commerce dapat dijadikan sebagai solusi untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan perusahaan dan menghadapi tekanan bisnis. Tingginya tekanan bisnis yang muncul akibat tingginya tingkat persaingan mengharuskan perusahaan untuk dapat memberikan respon. E commerce dapat meningkatkan efisiensi biaya dan produktifitas perusahaan, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan yang konsisten.

KELEBIHAN & KEKURANGAN E COMMERCE

Kelebihan e commerce :

- Lebih efisien waktu, sebab dengan adanya e commerce pemesanan barang dapat melalui telephone atau situs internet dan dapat diantar.

Kekurangan e commerce :

- Tidak terlalu aman, sebab saat transaksi biasanya menggunakan kartu kredit atau no rekening, itu dapat memungkinkan sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.

BERBISNIS DENGAN E COMMERCE
                Sebuah perusahaan e commerce bisa bertahan tidak hanya mengandalkan kekutan produk saja, tetapi dengan adanya tim manajemen yang handal pengiriman yang tepat waktu.
Faktor yang harus diperhatikan dalam berbisnis e commerce :
-menyediakan harga yang kompetitif
-adanya jasa yang handal
-adanya kemudahan dalam kegiatan perdagangan
-menyediakan informasi mengenai barang dan jasa secara lengkap

DEFINISI E COMMERCE
                Ada banyak definisi untuk e-commerce, tapi umumnya, e-commerce merujuk pada semua bentuk transaksi komersial yang menyangkut organisasi dan individu yang didasarkan pada pemrosesan dan transmisi data termasuk teks, suara dan gambar. Termasuk juga pengaruh bahwa pertukaran informasi komersial secara elektronik yang mungkin terjadi antara institusi pendukungnya dan aktivitas komersial pemerintah. Ini termasuk antara lain manajemen organisasi, dan kontrak komersial, legal dan kerangka regulasi, penyusunan perjanjian keuangan, dan pajak satu sama lain.
                Sasaran e-commerce adalah menciptakan lingkungan komersial yang baru dalam segala bentuknya di abad elektronik. Dimana beberapa tahap yang umumnya terdapat diantara penjual dan pembeli dalam transaksi komersial dapat diintegrasikan sekaligus dan otomatis secara elektronik. Jadi dapat meminimalkan biaya transaksi.
                Definisi yang terhitung masih luas memberikan gambaran dimana e-commerce menyangkut juga transfer dana elektronik dan transaksi kartu kredit, ditambah dengan infrastruktur yang diperlukan untuk menunjang aktifitasnya. Definisi yang lebih sempit dikaitkan dengan transaksi elektronik business-to-business dan business-to-consumer dimana transaksi yang terjadi menyangkut beberapa jenis pembayaran elektronik.

Jenis -jenis e-commerce :
E-Commerce terdiri atas beberapa jenis, yaitu sebagai berikut :
1. Collaborative Commerce (C-Commerce)
Kerjasama secara elektronik antara rekan bisnis. Kerja sama ini biasanya terjadi antara rekan bisnis yang berada pada jalur penyediaan barang (supply Chain).
2. Business-to-Consumers (B2C)
Penjual adalah suatu organisasi dan pembeli adalah individu.
3. Consumer-to-Business (C2B)
Pada jenis ini, konsumen memberitahukan barang atau layanan yang dibutuhkannya, dan selanjutnya organisasi-organisasi bersaing untuk menyediakan barang atau layanan tersebut kepada konsumen.
4. Consumer-to-consumer
Penjualan barang atau layanan antara individu.
5. Intrabusiness(Intraorganizational)Commerce
Pada jenis ini, organisasi menggunakan E-Commerce untuk meningkatkan kegiatan operasi organisasinya. Hal ini dikenal juga dengan sebutan Businessto- Employee (B2E).
6. Government-to-Citizens (G2C) and to others
Pemerintah menyediakan layanan kepada masyarakat melalui teknologi ECommerce. Pemerintah juga dapat melakukan bisnis dengan pemerintah lain (Government-to-Government / G2G) demikian juga dengan organisasi lain (Government-to-Business / G2B).
7. Mobile Commerce (m-Commerce)
E-Commerce yang dilaksanakan pada lingkungan tanpa kabel (wireless environment), seperti menggunakan telepon seluler untuk akses internet.

Penjelasaannya dan contoh dari jenis e-commerce:
1.B2B ( Bussines to Bussines )
B2B adalah transaksi secara elektronik antara entitas atau obyek bisnis yang satu ke obyek bisnis lainnya, dapat disimpulkan B2B adalah :
Disebut juga transaksi antar perusahaan
Transaksinya menggunakan EDI dan email untuk pembelian barang dan jasa, informasi & konsultasi
Digunakan untuk pengiriman dan permintaan proposal bisnis.
keterangan :
                EDI - singkatan dari Electronic Data Interchange sebenarnya adalah sebuah metode pertukaran dokumen bisnis antar aplikasi komputer - antar perusahaan/instansi secara elektronis dengan menggunakan format standar yang telah disepakati.
Contoh: Global Market
                GlobalMarket Group adalah sebuah perusahaan perdagangan internasional pemasaran. Sekarang dengan lebih dari 30 kantor lapangan serta staf dari 1.000, perusahaan berkomitmen untuk mendirikan GMC (Global Produsen Sertifikat) Masyarakat, di mana manufaktur Cina yang berkualitas didirikan dan dapat berdiri di antara sisanya. Dengan mengikuti pameran global, penawaran marketing dan memberikan solusi sourcing, jembatan pasar global kesenjangan antara pembeli global dan produsen GMC.
2. B2C (Bussines to Consument )
 B2C adalah kegiatan E-businesses dalam pelayanan secara langsung kepada konsumen melalui barang atau jasa. Dengan penjualan langsung di internet dan pemesanan dapat langsung dilakukan oleh konsumen karena biaya sudah tercantum. kelebihan dari B2C adalah sebagai berikut :
Disebut dengan transaksi pasar
Konsumen mempelajari produk yang ditawarkan melalui publikasi
Membeli dengan electronic cash & sistem secure payment
Meminta agar barang dikirimkan
Contoh perusahaan yang menerapkan konsep B2C adalah bhinneka yang Konsep pemasarannya pada Bidang Usaha : Total IT Solution Spesialis dalam Komputer & Software Distribution
3. C2C ( Consumer to Consumer )
    C2C adalah model e-commerce yang menjamur di Indonesia saat ini. Contoh dari C2C adalah iklan baris dan toko-toko buku online dadakan (dimiliki oleh individu yang umumnya memanfaatkan layanan blog gratis seperti blogspot).
C2C terjadi seorang individu melakukan penjualan produk/jasa langsung kepada individu lainnya.
Contoh perusahaan yang menerapkan konsep C2C adalah tokobagus.com

Kelemahan dan Kelebihan e-commerce :
                Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa Inggris: Electronic commerce, juga e-commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-dagang dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.
                Kegiatan e-commerce ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.
Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan dari E-Commerce:

Kelebihan E-Commerce :
·      Revenue stream baru
·      Market exposure, melebarkan jangkauan
·      Menurunkan biaya
·      Memperpendek waktu product cycle
·      Meningkatkan customer loyality
·      Meningkatkan value chain

Kelemahan E-Commerce :
·         Isu security
·         Pembajakan kartu kredit, stock exchange fraud, banking fraud, hak atas kekayaan intelektual, akses ilegal ke system informasi (hacking) perusakan web site sampai dengan pencurian data.
·         Ketidaksesuaian jenis dan kualitas barang yang dijanjikan,
·         Ketidaktepatan waktu pengiriman barang
·         No cash payment.
·         Indonesia belum memiliki perangkat hukum yang mengakomodasi perkembangan e-commerce.
·         Masalah kultur, yaitu sebagian masyarakat kurang merasa puas bila tidak melihat langsung barang yang akan dibelinya.
                Jadi Meskipun banyak terdapat kekurangan dalam E-Commerce namun peluang bisnis yang ada pada era seperti ini masih sangat besar karena perkembangan yang ada pada masyarakat
Situs E-Commerce http://www.tokobagus.com/ :

Sejarah : Situs ini hadir pada tahun 2005 dan merupakan pusat jual beli online terbesar di Indonesia yang dikunjungi oleh lebih dari 100.000 pengunjung setiap harinya
                Tokobagus adalah sebuah situs iklan baris yang memungkinan orang melakukan kegiatan jual beli secara online. Dengan adanya internet saat ini kegiatan jual beli tidak harus dilakukan dengan cara bertatap muka, semuanya bisa dilakukan dengan online. Hal ini sejalan dengan semakin banyaknya pengguna internet di indonesia yang sudah masuk ke pelosok pelosok daerah dan mengakibatkan berkembangnya pula jual beli online atau e commerce.
                Tokobagus.com,adalah salah satu site jual beli yang terbaik di Indonesia saat ini,Tokobagus tempat berkumpulnya para penjual dan pembeli terbesar di Indonesia.Anda bisa menemukan beraneka ragam barang dan jasa di tokobagus.com.Dengan dukungan komunitas jual beli terbesar di Indonesia,berjualan di Toko bagus akan sangat menguntungkan sebab akan banyak peluang pembeli untuk melihat dan akhirnya membeli barang yang anda tawarkan.
                Buat pembeli pun toko bagus merupakan tempat yang nyaman untuk mencari barang yang anda inginkan,di tokobagus anda akan dengan mudah menemukan penjual yang terpercaya untuk barang yang anda cari dan yang pastinya transaksi yang aman buat anda.Jadi ngga usah kawatir tentang barang yang tidak sampai di tangan anda atau kena tipu oleh para penjual abal2….karena penjual di toko bagus di jamin kredibilitasnya.
                Mengenai sejarah berdirinya tokobagus, disebutkan di wikipedia bahwa 2 orang pemuda asal belanda, Arnold Sebastian Egg dan Remco Lupker pada tanggal 9 Juni 2005 mendirikan TokoBagus yang mendapatkan ide kala berliburan di Bali dan melihat perkembangan jual beli online di amerika yaitu di situs amazon.com yang berkembang sangat pesat, lalu mereka melihat bahwa di Indonesia memliki penduduk yang sangat banyak dan internet semakin berkembang di Indonesia. Di tahun 2010, PT Tokobagus akhirnya hijrah ke Jakarta setelah membangun usaha selama 5 tahun di Denpasar, Bali.
                Bagi anda yang hendak melakukan jual beli online silahkan saja langsung menuju ke toko bagus yang beralamatkan di tokobagus.com. Banyak barang barang yang bisa kalian dapatkan disana, seperti handphone, pakaian, bahkan mobil dan motor.

Asal Nama
                Nama Tokobagus berasal dari kata “Toko” dan “Bagus”, kata Toko dipakai dengan tujuan agar setiap pengguna bisa membuka toko (online) nya sendiri. Sedangkan kata “Bagus” didapat Arnold lantaran ia sering melihat kata bagus digunakan untuk nama toko di Indonesia.

Perkembangan situs :
                Di iringi dengan perkembangan mobile internet di Indonesia membuat situs tokobagus.com mengalami perkembangan sejak tahun 2010 hingga saat ini.

Versi Mobile
                Perkembangan mobile internet di Indonesia mempengaruhi lahirnya situs m.tokobagus.com pada tahun 2010. Berlanjut di tahun 2011, bermunculan pula aplikasi mobile untuk ponsel pintar Android dan BlackBerry.

Fitur
                Pada Oktober 2011, Tokobagus mengembangkan situsnya dengan perubahan minor pada desain dengan penambahan-penambahan fitur baru, diantaranya adalah:

Extrafield
                Penambahan extrafield didetail iklan kategori property dan otomotif. Kedepannya akan ditambahkan juga ke kategori-kategori lain, seperti fashion, gadget dll.

Iklan Member
                Penambahan widget Iklan Lain dari member di detail iklan

Sortir Iklan
                Re-design fitur Sorting pada list iklan berdasarkan waktu pemasangan, judul dan harga.

Search Faceting
                Penambahan widget filterisasi hasil pencarian berdasarkan lokasi, harga, tipe iklan dll, sehingga user akan lebih mudah dalam mencari barang yang diinginkan.

Search Suggestion
                Fitur yang memberikan saran keyword populer yang kemungkinan dimaksud oleh user saat menginput keyword di form search.

Keyword Suggestion
                Saat hasil pencarian tidak ditemukan, keyword pencarian terkait akan diberikan kepada user.

Pop-Up Images
                Menampilkan pop up mages yang lebih besar di list iklan saat mouse berada di thumbnail.

Widget
                Peningkatan pada navigasi situs yang menampilkan iklan-iklan yang didapat dari hasil pencarian tanpa perlu kembali ke jendela sebelumnya.

Sistem Penjualannya :
Cara pemesanan Tokobagus.com:
                Cara pemesanan barang melalui Tokobagus.com bisa melalui telpon. Pada saat kita meng entri data di kolom description barang yang akan kita jual, kita bisa memasukan no telpon atau Hp yang bisa dihubungi oleh si calon pembeli. Contohnya:
                “Hubungi kami untuk pemesanan barang melalui email/telp/sms di 021-50133331 atau 021-50600006 atau info.belanjaonline@gmail.com, setelah itu kami akan melakukan pengecekan jumlah dan ketersediaan barang yang dipesan.”

Cara pembayaran Tokobagus.com:
                Cara pembayaran yang dapat dilakukan jika kita membeli barang melalui Tokobagus.com sesuai dengan kesepakatan antara pihak penjual dan pihak pembeli. Jika kita sudah melihat barang yang akan kita beli dan sudah ada kesepakatan atau “deal” kita bisa memilih cara pembayaran apakah dengan transfer melalu atm atau bank, bisa juga melakukan pembayaran secara tunai.
Contohnya:
Transfer Bank
————————–
BCA KCP Kalimas
No Rek:578 038 1584
an. Desie Utami
————————–
Bank Mandiri KCP Kalimas
No Rek: 1560000340721
an. Mochamad Mulia
————————–
                Jika kita melakukan pembayaran dengan cara transfer kemudian barang tersebut akan dikirim menggunakan jasa kirim JNE atau TIKI.

                Cara pembayaran di situs toko bagus dilakukan atas kesepatan antara pembeli dan penjual. Awalnya Pembeli akan menghubungi penjual melalui Email atau Nomor Telp/Hp yang tertera pada produk yang diiklankan. Dari sinilah kedua belah pihak menentukan dan menyepakati transaksi bagaimana yang mereka inginkan, misalnya saja Transfer lewat Bank atau Cash On Delivery (COD). Untuk cara yang pertama butuh rasa kepercayaan yang tinggi terhadap penjual maupun pembeli karena banyak sekali kasus Penipuan/Cybercrime yang memanfaatkan cara ini. Dengan sistem ini biasaya barang akan dikirim dengan titipan kilat. Dan cara yang kedua adalah Cash On Delivery. Cara ini dirasa cukup aman untuk melakukan transaksi dimana kedua pihak terkait bertemu dan melakukan pembayaran di suatu tempat yang sudah dijanjikan sebelumnya. Dengan sistem ini barang langsung diantar oleh penjual dan pembeli pun langsung bisa mengecek kondisi dari barang tersebut.

Kelebihan TokoBagus.com:
  • Ada fitur “Verified Member” dimana kita bisa lebih meyakinkan pembeli bahwa kita adalah penjual yang sudah termasuk verified member.
  • Terkadang TokoBagus.com sendiri yang kerja keras memasarkan produk-produk para penjual lewat facebook dan google.
Kelemahan dan Kelebihan sistem

Kelemahan TokoBagus.com:

  • Tidak ada fitur “SUNDUL GAN” (menaikkan ratting suatu lapak yang menjual suatu barang,lapak disini maksudnya adalah kolom yang disediakan bagi para penjual barang). jadi lapak kita akan semakin tenggelam dengan banyaknya lapak-lapak yang baru saja dibuat oleh para penjual lainnya.
  • Tidak ada kebebasan dalam berkreasi di dalam lapak.
  • Tidak terlihat adanya aktivitas jual beli atau diskusi antara penjual dan pembeli. jadi kelihatannya seperti penipuan barang online.
Contoh Grafik Penjualan: